Menuju Proses Kelahiran - Part 2
2:49 PM
Cukup lama bagi saya menimbang dan
memutuskan, karena yang saya tahu dan baca selama ini, melahirkan dengan cara operasi
membutuhkan proses penyembuhan/recovery yang cukup lama, sedangkan saya ingin mengurus semua hal sendiri
tanpa harus ketergantungan dengan orang lain. Belum lagi, saya khawatir air
susu (ASI) saya nantinya tidak keluar karena efek anastesi dan lain2nya…Saya benar-benar
bimbang saat itu..
Tetapi Mon mengingatkan saya
untuk tidak perlu khawatir, dengan cara apapun proses kelahiran akan ditempuh,
tidak mengurangi kodrat saya sebagai seorang ibu..Kedua cara baik secara normal
atau operasi, masing-masing mempunyai resiko dan yang terpenting saya dan bayi
JJ dalam keadaan selamat.
Cerita berlanjut….
Lagi, saya diuji menjelang
kelahiran baby JJ karena kondisi udara yang sangat buruk di kota Duri tempat
saya tinggal. Ya, tahun 2015 adalah tahun ujian kesehatan bagi bangsa Indonesia
karena efek kebakaran hutan yang melanda wilayah Pulau Sumatera dan Kalimantan,
bahkan Pulau Jawa pun juga terkena imbasnya. Khusus di wilayah saya tinggal, provinsi Riau,
kabut asap sangat parah dan berakibat banyaknya anak kecil dan orang dewasa
yang terkena penyakit ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut). Kami pun tidak
dapat mengasingkan diri ke kota lain akibat kondisi udara yang dipenuhi dengan asap
tebal, sehingga saya dan Mon memutuskan untuk menjalani proses kelahiran di
kota Duri, tempat kami tinggal dan bekerja.
Dengan kondisi yang penuh
keterbatasan, setelah
konsultasi terakhir dengan dr. Horizon, SPOG, akhirnya saya memutuskan untuk menjalani proses operasi sesar yang akan dilaksanakan pada
hari Selasa, tanggal 15 September 2015. Tanggal ini kami pilih karena sangat
gampang untuk diingat 15-09-15…
Beberapa catatan penting
menjelang kelahiran baby JJ yang saya capture :
1. Dua
minggu sebelum baby JJ lahir, kedua orang tua saya datang dari Jakarta. Dengan
ketidakpastian situasi cuaca, penerbangan yang kadang delay bahkan airport
Pekanbaru yang kadang beroperasi dan kadang tutup karena tidak ada pesawat yang
dapat terbang atau mendarat, tetapi hari itu pesawat yang ditumpangi oleh
orangtua saya dapat mendarat dengan selamat di Pekanbaru..Thank God..Saya bersyukur proses kelahiran saya akan ditemani oleh
mama dan papa saya.
2. Start
cuti hamil di tanggal 14 September 2015 hari Senin. Sebelum cuti, saya sempat
mengadakan gathering dengan teman kantor saya di hari Jumat, tanggal 11 Sept
2015. Delivery date is Sept 15th 2015. Teman-teman kantor shock ketika mendengar
betapa cepatnya proses kelahiran saya dari sejak terakhir masuk kantor.
3. Tepat H-1
sebelum kelahiran, saya masih sempat membuat cake di pagi harinya…dan di siang
harinya dengan persiapan hospital bag yang sudah saya persiapkan sebelumnya,
akhirnya saya datang ke Rumah Sakit untuk menjalani persiapan sebelum operasi
yang dijadwalkan di tanggal 15 Sept 2015 jam 2 siang.
Rasanya sudah tidak sabar memeluk, mencium dan menimang baby JJ yang sebentar lagi akan lahir ke dunia. Saya dan Mon begitu exciting menantikan kelahirannya.
Berikut ini moment indah yang saya abadikan bersama Mon sebelum baby JJ lahir ...
Sehari menjelang kelahiran baby JJ |
The story will be continue....
0 comments