Pages

  • Home
  • Diary Pages
  • Pregnancy Journey
  • Motherhood
  • Beauty
  • Travel
linkedin twitter instagram
Diary of Shalom Audrey
    • Diary Pages
    • Pregnancy Journey
    • Motherhood
    • Beauty
    • Travel


    suasana bandara Kuala Namu Medan

    Aku dan Marthin punya hobby yang sama, yaitu traveling. Sebelum menikah, kami berdua sering banget bepergian ke beberapa tempat, baik dalam maupun luar negeri. Biasanya setiap ada tanggal merah di kalender, kami langsung buru-buru ambil cuti kerja lalu liburan sebagai bagian dari quality time kami berdua.
    Bagaimana kondisi setelah Shalom lahir? Apakah frekuensi traveling kami berkurang? Pada awalnya kami berdua agak khawatir untuk membawa anak untuk bepergian. Tetapi karena kami berdua memang suka jalan-jalan, jadi akhirnya kami membiasakan untuk membawa Shalom traveling juga.
    menunggu di lounge bandara sambil makan cemilan biskuit kesukaan

    Aku masih ingat, pengalaman jalan-jalan Shalom pertama kali adalah pada saat usianya belum sampai 3 bulan. Kami mengajaknya liburan ke Bandung dan Jakarta sekaligus merayakan Natal dan Tahun Baru dengan keluarga besar kami disana. Saat itu Shalom cukup rewel di pesawat, mungkin karena usianya masih sangat kecil dan perbedaan tekanan udara di dalam pesawat cukup membuat kami kewalahan saat itu. Tetapi hal itu tidak menjadikan kami kapok, tetapi kami mencoba belajar dari pengalaman setiap kali travelling.
    Sejauh ini, kami sudah sering membawa bepergian ke kota Jakarta, Bandung dan Medan. Bahkan di saat umurnya belum 1 tahun, kami sudah berani membawa dia jalan-jalan ke negara tetangga, yaitu Malaysia. Selain itu di saat usianya menginjak 1,5 tahun kami juga mengajaknya jalan-jalan ke Singapore.

    Oh ya, berikut ini tips traveling with kids yang dapat aku share kepada kalian semua :
    1. Pilih jadwal penerbangan yang tidak terlalu pagi.

    Pertimbangan jadwal penerbangan ini sangat penting untuk diperhatikan oleh orang tua. Kalau penerbangan terlalu pagi, biasanya anak akan dipaksa untuk bangun lebih awal. Hal ini akan  menjadikan anak lebih cepat rewel saat bepergian. Biasanya aku akan pilih jadwal keberangkatan yang sesuai dengan jadwal tidur anak, sehingga dia akan nyaman tidur selama penerbangan.

    2. Datang lebih awal untuk proses check in di bandara.
    Karena pergi dengan anak bayi, pastikan check in di counter maskapai penerbangan bisa dilakukan lebih awal supaya mendapat kesempatan untuk memilih tempat duduk yang tersedia. Biasanya kami minta bantuan petugas check in untuk memberikan kami kesempatan untuk duduk di tempat yang lokasi nya berada di bagian depan. Dari pengalaman yang sudah ada sebelumnya, Shalom terlihat lebih nyaman duduk di depan daripada di bagian belakang. Setelah kami perhatikan, hal ini dikarenakan goncangan di bagian belakang lebih terasa dan juga banyak aktivitas lalu lalang dari penumpang yang akan menuju toilet pesawat. Hal ini membuat Shalom kurang nyaman selama penerbangan.
    Bila proses check in dilakukan lebih awal, kita masih punya banyak waktu untuk menunggu di tempat keberangkatan atau bisa window shopping di seputaran area keberangkatan pesawat. Tapi ingat yahh, jangan sampai ketinggalan pesawat karena sibuk cuci mata J
    
    berkeliling bandara Kuala Namu setelah proses check in selesai dilakukan dan menunggu keberangkatan pesawat

    3. Pastikan kondisi perut anak dalam keadaan kenyang.
    Kenapa hal ini menjadi penting? Karena kita tidak bisa menjamin cuaca selama penerbangan akan bagus. Beberapa kali akan mungkin terjadi turbulent /guncangan akan mungkin terjadi. Bila perut anak kosong, mereka akan merasa tidak nyaman dan akhirnya akan cranky selama dalam perjalanan.

    4. Untuk bayi berumur dibawah 2 tahun disarankan agar saat take off dan landing diberikan ASI/Susu Formula. Untuk anak di atas 2 tahun bisa diberikan minuman atau cemilan
    Hal ini bisa disesuaikan dengan umur anak masing-masing. Karena Shalom saat ini masih minum ASI, jadi setiap kali pesawat akan take off atau landing aku akan memastikan Shalom menghisap dan menelan ASI. Tujuannya sederhana yaitu untuk membantu mengurangi tekanan telinga perubahan tekanan udara sehingga mencegah telinganya sakit. Bila umur anak sudah relatif cukup besar, orangtua bisa memberikan cemilan.

    5. Bawa barang-barang seperlunya di kabin pesawat.
    Nah, tips yang satu ini tidak kalah penting bila pergi membawa bayi atau anak kecil. Terkadang orangtua merasa harus membawa semua perlengkapan bayi ke kabin. Akibatnya kadang kita menjadi agak repot dengan barang bawaan saat harus memasuki atau keluar dari pesawat. Dari pengalaman yang ada, semua barang-barang tersebut tidak semuanya akan dibutuhkan selama penerbangan. Buat aku pribadi, barang penting yang perlu dibawa adalah :
    - Cover for breastfeeding
    Ini membantu banget saat Shalom minta mimik selama di pesawat. Dan juga berfungsi sebagai selimut kalau Shalom mulai kedinginan
    - Diapers + Tissue Basah dan Kering + 1 Baju dan Celana Ganti
    Ini penting banget dibawa bila sewaktu-waktu anak pup di pesawat, termasuk bila ternyata aku harus mengganti baju Shalom karena ketumpahan sesuatu
    - Botol Minuman + Cemilan
    Bila sewaktu-waktu anak haus ataupun lapar, jangan lupa untuk mempersiapkan cemilan favorit dan juga air minum
    - Minyak telon
    Penting banget bila perut anak kembung dan tidak nyaman di pesawat.
    - Perlengkapan Mama.
    Biasanya aku bawa hp, dompet, bedak & lipstick dan juga kacamata.

    6. Have Fun and don't forget to take picture
    Ini kunci yang paling penting. Karena kamu pergi dengan bayi/anak kecil, jangan sampai kamu jadi stress karena kerepotan selama perjalanan. Nikmati masa-masa indah bersama si buah hati dan jadikan suami anda partner terbaik selama liburan. Minta bantuan suami kamu untuk gantian menggendong, menggangkat barang atau minta dipijat kalau sedang kecapean..Oh ya, satu lagi..jangan lupa mengabadikan moment seru selama liburan..Someday, you’ll miss those moments.
    berfoto setelah sampai di bandara Kuala Namu (pesawat rute Pekanbaru -Medan)

    Semoga tips singkat ini bermanfaat bagi semuanya J








    Continue Reading


    Tanggal 1 Mei kemarin bertepatan dengan hari Buruh, Marthin mengajak aku dan Shalom untuk jalan-jalan ke Dumai. Niatnya sih hanya sekedar menghabiskan waktu libur dengan kegiatan yang sedikit berbeda dari biasanya. Tanpa persiapan yang matang, kami akhirnya berangkat dari kota Duri sekitar pukur 9 pagi. Perjalanan dari Duri menuju Dumai tidak terlalu lama dibandingkan perjalanan dari Duri menuju Pekanbaru. Hanya sekitar 60 km dengan waktu tempuh selama 1,5 jam.

    Biasanya kalau jalan-jalan ke Dumai, tujuan utama kami adalah wisata kuliner. Karena disana ada satu restaurant seafood yang terkenal, namanya adalah Bintang Seafood. Rumah makan ini rasanya enak banget, apalagi kepiting saos padangnya…itu “JUARA”… Bagi yang mau ke Dumai, boleh coba mampir ke rumah makan ini dengan alamat di Jl. Ombak (bukan promosi lho..hehe)…

    Setibanya di kota Dumai sekitar pukul 10.30 WIB, perut kami terasa lapar dan akhirnya memutuskan untuk makan bakso yang sangat terkenal di kota Dumai, namanya Bakso Rahayu. Most of people know this place.  Rasa baksonya enak banget dan kuah baksonya juga pas banget rasanya .
    Shalom juga suka banget sama bakso ini dan dia makan banyak siang itu..

     
    enjoy her bakso so much

    makan bakso sampai perut ikutan buncit

    Setelah perut kenyang, lalu Marthin mengajak kami untuk melihat pantai yang ada di Dumai. Dengan bermodalkan info dari seorang teman kantor, akhirnya kami mendapat informasi mengenai lokasi pantai tersebut. Nama pantainya adalah  Pantai Marina Puak. Lokasinya bisa dilihat di google map ini : Google Maps

    Awal nya kami tidak terlalu berharap kondisi pantainya akan bagus dan terawat. Ternyata kami terlalu under estimate, pantai nya bagus, bersih dengan keindahan pasir putih.  Ini adalah kali pertama Shalom menikmati nuansa pantai. Shalom sangat bahagia selama diajak bermain di pantai. Dia sibuk berlari-lari dan main pasir walaupun cuaca siang itu sangat panas J

    Tidak lupa kami mengabadikan moment seru di Pantai Marina Puak..

    
    pertama kali bermain di pantai
     
    gemes sendiri melihat indahnya pantai

    
    sibuk lari-lari di pantai
    
    banyak batu-batu besar di sekitar pantai

    
    
    my lovely family
    
    Setelah kurang lebih satu jam bermain di pantai, lalu kami kembali ke kota Dumai untuk mencari sepeda untuk Shalom. Setelah sibuk mencari ke berbagai toko sepeda, akhirnya kami berhasil menemukan sebuah sepeda warna pink merek Family yang cocok untuk Shalom. Sepeda ini adalah pilihannya sendiri dan kami kaget banget karena dia langsung naik ke sepeda itu dan tidak mau turun untuk mencoba sepeda yang lain.

    
    langsung jatuh hati sama sepeda ini


    Berhasil membeli sepeda, lalu Marthin mengajak kami untuk makan lagi sekitar pukul 15.00 WIB. Niat awalnya mau makan kepiting di Bintang Seafood, tetapi tiba-tiba niat tersebut dibatakan karena kami melihat ada spanduk rumah makan menjual makanan khas Makassar yang sangat menarik untuk dicoba. Kebetulan kami berdua suka banget sama coto Makassar dan sudah lama ingin makan masakan ini.

    So, kami memesan coto makasar dan es pisang ijo untuk melepas dahaga karena cuaca Dumai yang panas sekali hari itu. Surprise banget, rasanya juga enak banget dan harganya juga murah meriah..Harga es pisang ijo nya cuma 10,000’an kalau tidak salah dan harga coto makasar nya tidak sampai 20,000 per porsi…
    coto makasar

    es pisang ijo

    Kami makan sampai kenyang lalu kembali pulang ke kota Duri dengan membawa cerita bahagia di liburan singkat kali ini..
    Continue Reading


    Akhir-akhir ini aku merasa rutinitas kerja membuatku cepat lelah karena harus menyelesaikan dateline dan banyak pekerjaan dari atasan kantor. Jadi, Sabtu pagi adalah hari yang sangat dinantikan karena bisa mengajak Shalom main seharian.

    Biasanya, aku dan Marthin memulai hari dengan mengajak Shalom berkeliling kompleks perumahan tempat kami tinggal, yaitu di kota Duri. Aku merasa lingkungan tempat tinggal di Duri ini sangat nyaman sekali. Bagaimana tidak, semua fasilitas tersedia disini ; mulai dari playground, kondisi jalan yang bagus dan juga tingkat sekuritas yang aman. Sayang banget status rumahnya cuma pinjaman bukan milik pribadi..hehee…


    Anyway,  biasa nya saat jalan pagi dengan Shalom, aku akan membiarkan dia berjalan sendiri dan aku mengikutinya dari belakang. Aku bisa melihat bagaimana dia begitu bahagia bisa menikmati udara segar, dan indahnya alam.

     
    Sesekali suara burung terdengar dan Shalom bilang : “Mama, cit..cit..mama”, sambil tangan kanannya diangkat ke atas dan jarinya ikut dipetik…




    Moment bahagia ini menjadi quality time antara aku, Marthin dan Shalom, sekaligus saat yang baik untuk kami mengenalkan hal-hal baru yang ada di sekitarnya.


    Oh ya, kapan terakhir kali kalian mengajak anak-anak bermain bersama? Yuk, luangkan waktu sejenak dengan anak-anak untuk bermain dan menghabiskan waktu dengan orangtuanya.



    Continue Reading

    morning walk

    Ku sapa pagi hari ini dengan senyuman penuh syukur atas hari-hari yang begitu indah setelah Shalom hadir di tengah-tengah kehidupan keluarga kecil kami..

    Sudah hampir satu tahun OFF dari dunia blog, vakum menulis dan sampai bingung harus mulai dari mana untuk bercerita…Hari-hari ini begitu cepat berlalu, dan tidak terasa usia Shalom sudah menginjak 21 bulan dan sekarang ini dia bukan bayi lagi, tetapi sudah berubah menjadi seorang anak kecil lucu yang pintar, sehat dan sangat menggemaskan..

    Setiap hari aku dan Marthin dibuat kaget dengan semua perkembangannya yang sangat menakjubkan..banyak kosa kata baru, tingkah laku baru yang kadang membuat kami suka tersenyum bahkan tertawa lepas bila mengingatnya..Moment ini akan terus kami ingat sepanjang perjalanan hidup pernikahan kami berdua..

    Berbicara tentang milestone perkembangan anak, seberapa sering orangtua dibuat stress dengan hal yang satu ini? Banyak orang tua muda yang baru mempunyai 1 anak, terkadang merasa khawatir apakah anak mereka berada dalam kondisi yang normal atau perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan ahli tumbuh kembang.

    Hal ini juga yang membuat saya rajin untuk membaca dan mencari informasi mengenali tumbuh kembang anak dengan belajar konsep dasar perkembangan normal, yang diantaranya adalah :  
    1. Perkembangan Motorik Kasar : kemampuan dalam menggunakan kelompok otot besar untuk duduk, berdiri, berjalan, berlari, menjaga keseimbangan dan mengubah posisi
    2. Perkembangan Motorik Halus : kemampuan dalam menggunakan tangan untuk bisa makan, menggambar, berpakaian, bermain, menulis dan melakukan banyak hal lainnya
    3. Perkembangan Bahasa : kemampuan dalam berbicara, menggunakan bahasa tubuh dan gerak tubuh, berkomunikasi dan membahami apa yang orang lain katakan
    4. Perkembangan Kognitif : kemampuan dalam keterampilan berpikir, termasuk belajar, pemecahan masalah, penalaran dan mengingat
    5. Perkembangan Sosial : kemampuan berinteraksi dengan orang lain, memiliki hubungan dengan keluarga, teman dan guru, bekerja sama dan menanggapi perasaan orang lain.

    source : trackchildsdevmilestone

    Pada dasarnya, setiap anak itu unik dan punya langkah nya masing-masing dalam bertumbuh dan berkembang. Memahami tahap perkembangan anak sesuai umur memang baik untuk orang tua. But, the point is jangan sampai sebagai orang tua kita memaksakan anak kita untuk mencapai milestone tertentu, dan biarkan mereka tumbuh dengan kasih sayang dari orang tua dan lingkungan yang baik.

    Aku dan Marthin sepakat untuk terus belajar mengenai tumbuh kembang anak dan tidak memaksakan pencapaian tertentu kepada Shalom. Each child develops at her or his own pace, so stop comparing your child with others.

    And the story from Shalom Audrey will be continue........
    Continue Reading
    Newer
    Stories
    Older
    Stories

    Profile

    Profile

    About me

    Diary Of Shalom Audrey

    working mom who loves her beautiful daughter so much ; romantic wife ; caring and persistence. For sure, she is the happiest mom on earth

    Search This Blog

    Follow Us

    • Twitter
    • Instagram

    recent posts

    Blog Archive

    • ►  2022 (1)
      • ►  February 2022 (1)
    • ►  2020 (4)
      • ►  November 2020 (1)
      • ►  June 2020 (1)
      • ►  May 2020 (1)
      • ►  February 2020 (1)
    • ►  2019 (22)
      • ►  December 2019 (1)
      • ►  November 2019 (2)
      • ►  October 2019 (1)
      • ►  August 2019 (2)
      • ►  July 2019 (2)
      • ►  June 2019 (2)
      • ►  May 2019 (5)
      • ►  April 2019 (3)
      • ►  March 2019 (2)
      • ►  February 2019 (2)
    • ►  2018 (42)
      • ►  December 2018 (2)
      • ►  November 2018 (2)
      • ►  October 2018 (3)
      • ►  September 2018 (1)
      • ►  August 2018 (2)
      • ►  July 2018 (6)
      • ►  June 2018 (7)
      • ►  May 2018 (10)
      • ►  April 2018 (8)
      • ►  March 2018 (1)
    • ▼  2017 (4)
      • ▼  July 2017 (1)
        • Travelling with Kids - Story and Tips
      • ►  June 2017 (3)
        • Jalan- Jalan ke Kota Dumai
        • Sabtu Pagi Bersama Shalom
        • Hello Shalom..Hello Baby Milestone..
    • ►  2016 (16)
      • ►  July 2016 (4)
      • ►  May 2016 (3)
      • ►  April 2016 (6)
      • ►  March 2016 (3)

    Popular Posts

    • 7 Bulanan Adat Batak - PASAHAT ULOS MULA GABE
    • SKINCARE DURING PREGNANCY
    • Beauty Product Review: Laneige Clear C Advanced Effector
    • Trimester 2- Young Living Essential Oils Review

    Visit My Online Shop

    • Houseofcaio

    Total Pageviews

    Member Of :

    Blogger Perempuan
    Twitter Instagram

    Created with by BeautyTemplates

    Back to top